
SYARIAT DAN BATASAN MEMULIAKAN AHLUL BAIT
KEPUTUSAN DEWAN HISBAH PERSATUAN ISLAM
No. 002 Tahun 1443 H. / 2022 M.
Tentang:
SYARIAT DAN BATASAN MEMULIAKAN AHLUL BAIT
بسم الله الرحمن الرحيم
Dewan Hisbah Persatuan Islam Pada Sidang Lengkap di Pesantren Persatuan Islam No. 50 Ciputri, Lembang, Bandung Barat, hari Selasa tanggal 21 Dzul Qa’dah 1443 H/ 21 Juni 2022 M setelah:
MENIMBANG:
Bahwa:
- Allah Swt hanya memandang ketakwaan berupa amaliyah dan hati seseorang, bukan melihat nasab, rupa, fisik dan lainnya;
- Terdapat dalil-dalil menghormati sesama muslim dan larangan mencederai kehormatannya;
- Terdapat dalil-dalil yang terkait keutamaan Ahlul Bait dan perintah untuk menghormati mereka secara umum;
- Terdapat dalil-dalil yang memerintahkan untuk tidak berlebihan dan kultus dalam menghormati atau memuliakan seseorang;
- Adanya fenomena penisbatan nasab kepada Nabi Saw atau Ahlul Bait sebagai bentuk kelebihan dibanding dengan yang lain;
- Adanya fenomena penghormatan yang berlebihan terhadap yang menasabkan dirinya kepada Ahlul Bait;
- Perlunya pembahasan syariat dan batasan dalam menghormati Ahlul Bait.
MENGINGAT:
- Al-Quran
يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ إِنَّا خَلَقۡنَٰكُم مِّن ذَكَرٖ وَأُنثَىٰ وَجَعَلۡنَٰكُمۡ شُعُوبٗا وَقَبَآئِلَ لِتَعَارَفُوٓاْۚ إِنَّ أَكۡرَمَكُمۡ عِندَ ٱللَّهِ أَتۡقَىٰكُمۡۚ إِنَّ ٱللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٞ
Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling takwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal. (QS. al-Hujurat: 13)
إِنَّمَا ٱلْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا۟ بَيْنَ أَخَوَيْكُمْۚ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu (yang berselisih) dan bertakwalah kepada Allah agar kamu mendapat rahmat. (QS. al-Hujurat: 10)
…إِنَّمَا يُرِيدُ ٱللَّهُ لِيُذْهِبَ عَنكُمُ ٱلرِّجْسَ أَهْلَ ٱلْبَيْتِ وَيُطَهِّرَكُمْ تَطْهِيرًا
Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, wahai ahlulbait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya. (QS. al-Ahzab: 33)
يَٰٓأَهۡلَ ٱلۡكِتَٰبِ لَا تَغۡلُواْ فِي دِينِكُمۡ ...
“Wahai Ahli Kitab, janganlah kamu melampaui batas dalam agamamu…” (QS. an-Nisa': 171)
- Al-Hadis
إِنَّ اللَّهَ لَا يَنْظُرُ إِلَى صُوَرِكُمْ وَأَمْوَالِكُمْ وَلَكِنْ يَنْظُرُ إِلَى قُلُوبِكُمْ وَأَعْمَالِكُمْ
"Sesungguhnya Allah tidak melihat kepada rupa dan harta kalian, tetapi Allah melihat kepada hati dan amal kalian.” (HR. Muslim, Shahih Muslim, 4/1987)
فَإِنَّ دِمَاءَكُمْ وَأَمْوَالَكُمْ وَأَعْرَاضَكُمْ بَيْنَكُمْ حَرَامٌ
Sesungguhnya darah kalian, harta kalian dan kehormatan kalian sesama kalian haram (HR. al-Bukhari, Shahih al-Bukhari, 1/24)
وَمَنْ بَطَّأَ بِهِ عَمَلُهُ لَمْ يُسْرِعْ بِهِ نَسَبُهُ
Barangsiapa yang ketinggalan amalnya, maka nasabnya tidak juga meninggikannya.'(HR. Muslim, Shahih Muslim, 4/ 2074)
وَأَنَا تَارِكٌ فِيكُمْ ثَقَلَيْنِ أَوَّلُهُمَا كِتَابُ اللَّهِ فِيهِ الْهُدَى وَالنُّورُ فَخُذُوا بِكِتَابِ اللَّهِ وَاسْتَمْسِكُوا بِهِ فَحَثَّ عَلَى كِتَابِ اللَّهِ وَرَغَّبَ فِيهِ ثُمَّ قَالَ وَأَهْلُ بَيْتِي أُذَكِّرُكُمْ اللَّهَ فِي أَهْلِ بَيْتِي أُذَكِّرُكُمْ اللَّهَ فِي أَهْلِ بَيْتِي أُذَكِّرُكُمْ اللَّهَ فِي أَهْلِ بَيْتِي فَقَالَ لَهُ حُصَيْنٌ وَمَنْ أَهْلُ بَيْتِهِ يَا زَيْدُ أَلَيْسَ نِسَاؤُهُ مِنْ أَهْلِ بَيْتِهِ قَالَ نِسَاؤُهُ مِنْ أَهْلِ بَيْتِهِ وَلَكِنْ أَهْلُ بَيْتِهِ مَنْ حُرِمَ الصَّدَقَةَ بَعْدَهُ قَالَ وَمَنْ هُمْ قَالَ هُمْ آلُ عَلِيٍّ وَآلُ عَقِيلٍ وَآلُ جَعْفَرٍ وَآلُ عَبَّاسٍ قَالَ كُلُّ هَؤُلَاءِ حُرِمَ الصَّدَقَةَ قَالَ نَعَمْ
Sesungguhnya aku akan meninggalkan dua hal yang berat kepada kalian, yaitu: Pertama, Al-Qur 'an yang berisi petunjuk dan cahaya. Oleh karena itu, laksanakanlah isi al-Quran dan peganglah. Sepertinya Rasulullah sangat mendorong dan menghimbau pengamalan al-Quran. Kedua, keluargaku. Aku ingatkan kepada kalian semua agar berpedoman kepada hukum Allah dalam memperlakukan keluargaku." (Beliau ucapkan sebanyak tiga kali). Husain bertanya kepada Zaid bin Arqam; "Hai Zaid, sebenarnya siapakah ahlul bait (keluarga) Rasulullah itu? Bukankah istri-istri beliau itu adalah ahlul bait (keluarga) nya?" Zaid bin Arqam berkata; "Istri-istri beliau adalah ahlul baitnya. Tapi ahlul bait beliau yang dimaksud adalah orang yang diharamkan untuk menerima zakat sepeninggalan beliau." Husain bertanya; "Siapakah mereka itu?" Zaid bin Arqam menjawab; "Mereka adalah keluarga Ali, keluarga Aqil. Keluarga Ja'far, dan keluarga Abbas." Husain bertanya; "Apakah mereka semua diharamkan untuk menerima zakat?" Zaid bin Arqam menjawab. Ya." (HR. Muslim, Shahih Muslim, 4/1873)
يَاأَيُّهَا النَّاسُ إِنِّي قَدْ تَرَكْتُ فِيكُمْ مَا إِنْ أَخَذْتُمْ بِهِ لَنْ تَضِلُّوا كِتَابَ اللَّهِ وَعِتْرَتِي أَهْلَ بَيْتِي
"Wahai sekalian manusia, sesungguhnya aku telah meninggalkan di tengah-tengah kalian sesuatu yang jika kalian berpegang kepadanya, maka kalian tidak akan pernah sesat, yaitu; kitabullah dan sanak saudara ahli baitku." (HR. at-Tirmidzi, Sunan at-Tirmidzi, 5/662)
وَإِيَّاكُمْ وَالْغُلُوَّ فِي الدِّينِ فَإِنَّمَا أَهْلَكَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ الْغُلُوُّ فِي الدِّينِ
"Janganlah kalian berlebih-lebihan dalam agama, karena yang membinasakan orang-orang sebelum kalian adalah sikap berlebih-lebihan dalam agama." (HR. an-Nasai, Sunan an-Nasai, 5/268)
لَا تُطْرُونِي كَمَا أَطْرَتْ النَّصَارَى ابْنَ مَرْيَمَ فَإِنَّمَا أَنَا عَبْدُهُ فَقُولُوا عَبْدُ اللَّهِ وَرَسُولُهُ
Janganlah kalian melampaui batas dalam memujiku (mengkultuskan) sebagaimana orang Nashrani mengkultuskan 'Isa bin Maryam. Sesungguhnya aku hanyalah hamba-Nya, maka itu katakanlah 'abdullahu wa rasuuluh (hamba Allah dan utusan-Nya). (HR. al-Bukhari, Shahih al-Bukhari, 4/167)
يَا أَيُّهَا النَّاسُ أَلَا إِنَّ رَبَّكُمْ وَاحِدٌ وَإِنَّ أَبَاكُمْ وَاحِدٌ أَلَا لَا فَضْلَ لِعَرَبِيٍّ عَلَى أَعْجَمِيٍّ وَلَا لِعَجَمِيٍّ عَلَى عَرَبِيٍّ وَلَا لِأَحْمَرَ عَلَى أَسْوَدَ وَلَا أَسْوَدَ عَلَى أَحْمَرَ إِلَّا بِالتَّقْوَى
"Wahai sekalian manusia! Rabb kalian satu, dan ayah kalian satu, ingat! Tidak ada kelebihan bagi orang arab atas orang ajam dan bagi orang ajam atas orang arab, tidak ada kelebihan bagi orang berkulit merah atas orang berkulit hitam, bagi orang berkulit hitam atas orang berkulit merah kecuali dengan ketakwaan. (HR. Ahmad, no. 22391)
MEMPERHATIKAN:
- Sambutan dan pengantar dari Ketua Umum PP. Persis KH. Aceng Zakaria;
- Makalah yang disampaikan oleh KH. Teten Ramly Qamaruddien, M.A, tentang “Syariat dan Batasan Memuliakan Ahlul Bait”;
- Diskusi dan pandangan para peserta sidang Dewan Hisbah.
MENGISTINBATH:
- Ahlul Bait adalah keluarga Nabi Saw; para istri dan keturunan beliau Saw;
- Berbangga diri dan menyombongkan dengan nasab hukumnya haram;
- Menghormati dalam arti mengkultuskan Nabi Saw dan Ahlul Bait hukumnya haram.
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
MENGERJAKAN SALAT 'IDAIN DAN GERHANA DENGAN MUNFARID DAN PERMASALAHAN MASBUK PADA KEDUANYA
DEWAN HISBAH PERSATUAN ISLAM Pada Sidang Dewan Hisbah Penyerta Muktamar XIV Di PC Persis Soreang, 27 Sya’ban 1431 H 8 Agustus 2010 M Tentang: " MENG
ISBAL
KEPUTUSAN SIDANG DEWAN HISBAH Tentang ISBAL Dewan Hisbah Persatuan Islam (PERSIS) dalam sidangnya yang ke-14 pada tanggal 21s.d 22 Muharram 1417 H/8 s/d 9 Juni 1996 di Bandun
KAIFIYAT MEMILIH PEMIMPIN DALAM ISLAM
KEPUTUSAN DEWAN HISBAH PERSATUAN ISLAM No. 007 Tahun 1443 H. / 2022 M. Tentang: KAIFIYAT MEMILIH PEMIMPIN DALAM ISLAM بسم الله الرحمن الرحيم Dewan Hisbah Persatu
KAIFIYAT PENGURUSAN DAN MENYALATI JENAZAH TRANSGENDER
KEPUTUSAN DEWAN HISBAH PERSATUAN ISLAM No. 005 Tahun 1443 H. / 2022 M. Tentang: KAIFIYAT PENGURUSAN DAN MENYALATI JENAZAH TRANSGENDER بسم الله الرحمن الرحيم Dewa
MENDOAKAN JENAZAH DI PEMAKAMAN
KEPUTUSAN DEWAN HISBAH PERSATUAN ISLAM No. 004 Tahun 1443 H. / 2022 M. Tentang: MENDOAKAN JENAZAH DI PEMAKAMAN بسم الله الرحمن الرحيم Dewan Hisbah Persatuan Isla
AIR MANI MANUSIA DIJADIKAN BAHAN OBAT DAN KOSMETIK
KEPUTUSAN DEWAN HISBAH PERSATUAN ISLAM No. 011 Tahun 1443 H. / 2022 M. Tentang: AIR MANI MANUSIA DIJADIKAN BAHAN OBAT DAN KOSMETIK بسم الله الرحمن الرحيم Dewan H
KETENTUAN ZAKAT PERHIASAN
KEPUTUSAN DEWAN HISBAH PERSATUAN ISLAM No. 012 Tahun 1443 H. / 2022 M. Tentang: KETENTUAN ZAKAT PERHIASAN بسم الله الرحمن الرحيم Dewan Hisbah Persatuan I
MEMBACA SALAWAT DALAM TAHMID KHUTBAH
KEPUTUSAN DEWAN HISBAH PERSATUAN ISLAM No. 006 Tahun 1443 H. / 2022 M. Tentang: MEMBACA SALAWAT DALAM TAHMID KHUTBAH بسم الله الرحمن الرحيم Dewan Hisbah Persatua